SUKABUMI - Seorang bocah tewas setelah tenggelam di kolam renang di Jalan Lio Santa, Kelurahan Gedong Panjang, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, Kamis (9/3/2023). Korban yang dietahui sedang mengambang, dikira temannya sedang menahan napas di dalam air.
https://news.okezone.com//read/2023/03/09/525/2778221/dikira-sedang-tahan-napas-bocah-ngambang-di-kolam-renang-ternyata-tewas?page=1 yang dihimpun, korban bernama Arsya (7) warga Kampung Selaawi, ikut rombongan sekolah kakaknya yang sedang berwisata di Santa Sea Waterpark Kota Sukabumi. Insiden tersebut terjadi sekitar jam 10.30 WIB.
Salah satu saksi di lokasi kejadian, Eddy Tarigan Silangit (67) warga Panjalu Salabintana mengatakan, saat terjadinya peristiwa tersebut, dirinya sedang mengasuh cucunya yang berenang satu kolam bersama korban.
"Saat lagi mantau cucu, saya lihat ke kiri ada anak kecil sudah mengambang, kata saya bangunin, lalu temannya bilang, enggak katanya lagi tahan napas, lalu saya angkat ke atas dan dibaringin dirasakan denyut jantung, dan keluar busa putih," ujar Eddy kepada MNC Portal Indonesia.
Eddy mengatakan, pada saat kejadian tidak ada siapa-siapa di sekitar kolam. Ketika korban mengambang dan diangkat, kemungkinan masih ada napas. Lalu ia memberikan pertolongan darurat dengan mencoba mengeluarkan air dari mulut korban, namun tidak berhasil.
"Lokasi kejadiannya yang ada serodotan, enggak tahu dia terpeleset atau berenang, tau-tau sudah ngambang. Korban setinggi dada, laki-laki, pada saat kejadian orang tuanya ga ada, waktu udah ramai, baru datang orang tuanya sambil menangis, Enggak ada penjaga," ujar Eddy.
Follow Berita Okezone di Google News