Share

Mandor Masjid Sheikh Zayed Utang Seratusan Juta ke Warung Makan, Ini Penjelasan Waskita

Romensy August, MNC Portal · Jum'at 17 Maret 2023 16:35 WIB
https: img.vklogger.com content 2023 03 17 512 2783023 mandor-masjid-sheikh-zayed-utang-seratusan-juta-ke-warung-makan-ini-penjelasan-waskita-WexQpCfQRe.jpg Tiga mandor pembangunan Masjid Sheikh Zayed Solo berutang ke warung makan hingga seratusan juta. (MPI/R August)

SOLO - Para mandor pembangunan Masjid Raya Sheikh Zayed Solo dikabarkan berutang hingga ratusan juta rupiah ke warung makan. Terkait hal ini, PT Waskita selaku kontraktor buka suara.

Info mandor berutang tidak terlepas dari belum cairnya dana dari PT Waskita, disampaikan salah seorang pemilik warung 'Restu Bunda' Dian Ika Sari, Jumat (17/3/2023). Warung itu lokasinya tepat di depan Masjid Al Zayed.

Dian mengatakan, saat ini ada 3 mandor yang masih memiliki utang kepadanya untuk keperluan makan sehari-hari para pekerja. Jumlahnya keseluruhannya mencapai Rp100 juta.

"Makan tidak cuma makan. Kalau lembur ada tambahan makan. Belum juga rokok," ujarnya saat diwawancarai.

Dian mengungkapkan, pada awal pembangunan Masjid Al Zayed yakni pertengahan 2020, pembayaran dari para mandor cukup lancar. Pembayaran mulai tersendat ketika memasuki pertengahan 2021 hingga akhir 2022.

"Pembayaran ada perjanjian di awal dari perusahaannya dibayar setiap dua minggu sekali. Kenyataannya tidak dua Minggu sekali, tetapi sampai 4 minggu sekali. Saat terbayarkan uangnya tidak cukup untuk membayar warung dan anak buah," ujarnya.

Menurut Dian, salah seorang mandor berinisial G, asal Demak, mengatakan kepadanya jika Waskita belum memberikan uang kepadanya untuk gaji para pekerja dan biaya makan pekerja.

"Kalau mandor dari Demak ini katanya belum menerima uang dari Waskita. Itu sampai anak buah tidak terbayarkan. Saya pribadi tidak sampai hati mereka harus jalan kaki dari Demak ke sini tak sangoni 50 ribu. Yang penting kalian bisa pulang, nanti kalau ada info mandor saya kabari. Itu akhir 2022," tuturnya.

Follow Berita Okezone di Google News

Sementara itu berdasarkan keterangan tertulis, Manajemen PT Waskita Karya (Persero) Tbk dapat menyampaikan sejak awal pembangunan Mesjid Sheikh Zayed Solo, Jawa Tengah, Perseroan dalam hal ini tim proyek sudah menghttps://news.okezone.com//read/2023/03/17/512/2783023/mandor-masjid-sheikh-zayed-utang-seratusan-juta-ke-warung-makan-ini-penjelasan-waskita?page=1kan kepada warga dan warung-warung di sekitar lokasi proyek untuk tidak memberikan utangan kepada oknum mandor atau vendor.

Project Manager SZGMS Solo, Adriansyah mengatakan, Waskita telah memberikan 100% hak yang diterima mandor sesuai tanggung jawab pekerjaannya.

"Terkait https://news.okezone.com//read/2023/03/17/512/2783023/mandor-masjid-sheikh-zayed-utang-seratusan-juta-ke-warung-makan-ini-penjelasan-waskita?page=1 pemilik warung tidak bisa dibenarkan karena merupakan https://news.okezone.com//read/2023/03/17/512/2783023/mandor-masjid-sheikh-zayed-utang-seratusan-juta-ke-warung-makan-ini-penjelasan-waskita?page=1 sepihak, tidak berdasar dan tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," tuturnya.

Adriansyah menegaskan, pihak warung yang menuntut pelunasan untuk menghubungi langsung para mandor tersebut. Pihak tim proyek Perseroan sudah memberikan nomor handphone dan fotokopi KTP dari para mandor supaya diselesaikan secara musyawarah.

"Tim proyek juga tidak mengetahui apakah para mandor itu benar berutang atau kasbon kepada warung atau tidak, karena tim proyek tidak mengetahuinya," tuturnya.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis vklogger.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Berita Terkait

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini